Dalam rangka pelaksanaan Rakor Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Selatan yang akan direncanakan pada tanggal 10 Oktober 2019, Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan Pra Rakor Kepala Daerah Prov. Kalsel pada hari Selasa, 1 Oktober 2019 dan pertempat di ruang rapat H.Maksid kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan serta dihadiri oleh seluruh Instansi Provinsi Kalimantan Selatan dan seluruh SKPD Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Selatan.
Ir. H. Nurul Fajar Desira, CES selaku Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan mempimpin langsung pelaksanaan Pra Rakor Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Selatan ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan laporkan sekaligus kepada seluruh SKPD untuk berkomitmen terhadap masalah-masalah yang akan disampaikan untuk bersama-sama membantu menanggulanginya. Seperti yang diketahui pertama-tama bahwa indeks pembangunan manusia Kalimantan Selatan meskipun sekarang angkanya sudah naik diatas 70 namun masih dibawah angka rata-rata Nasional.
Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan mengatakan “Indeks pembangunan manusia Kalimantan ini disumbang dari 3 komponen yaitu, Kesehatan, Pendidikan dan Ekonomi. Dari sektor kesehatan salah satu hal yang menjadi isu strategis adalah bahwa persoalan-persoalan masalah stunting yang sudah menjadi isu Nasional dimana Kalimantan Selatan dari data sebelumnya berada diposisi pertama dari seluruh Provinsi di Indonesia.â€
Ibu Gubernur Kalimantan Selatan selaku ketua Tim PKK Provinsi Kalimantan Selatan mengatakan “Banyak sekali permasalahan-permasalahan yang ada dimasyarakat kita khususnya di Kalimantan Selatan yakni kasus stunting yang sebenarnya itu adalah kasus di seluruh indonesia akan tetapi peringkat kita yang barangkali perlu menjadi perhatian bersama untuk membantu menurunkan angkanya dan ini berkaitan juga dengan ranahnya kesehatan.â€